Penyedia Pusat Data AI Lambda Mendapatkan Pendanaan Baru sebesar $1,5 Miliar

4

Penyedia infrastruktur AI Lambda telah menyelesaikan putaran pendanaan $1,5 miliar yang dipimpin oleh TWG Global, sebuah perusahaan investasi yang relatif baru yang didukung oleh miliarder Thomas Tull dan Mark Walter. Investasi besar ini terjadi setelah adanya kesepakatan bernilai miliaran dolar dengan Microsoft untuk memasok infrastruktur AI, yang menempatkan Lambda sebagai pesaing utama di pasar perangkat keras AI yang berkembang pesat.

Bangkitnya Infrastruktur AI Khusus

Permintaan akan infrastruktur AI khusus meningkat seiring dengan berlombanya perusahaan-perusahaan untuk menerapkan model bahasa besar dan aplikasi AI canggih lainnya. Penyedia cloud tradisional kesulitan memenuhi kebutuhan perangkat keras khusus, sehingga menciptakan peluang bagi perusahaan seperti Lambda dan CoreWeave. Perusahaan-perusahaan ini fokus secara eksklusif pada AI, mengoptimalkan pusat data mereka untuk kebutuhan pemrosesan intensif GPU dan perangkat keras khusus AI lainnya.

Pemain Kunci dan Dukungan Finansial

TWG Global, investor utama, adalah pemain baru namun agresif, didukung oleh kekayaan maestro hiburan Thomas Tull dan pendiri Guggenheim Partners, Mark Walter. Dana perusahaan sebesar $40 miliar ini ditempatkan secara strategis untuk memanfaatkan ledakan AI, dengan investasi yang sudah ada di xAI (usaha AI milik Elon Musk) dan Palantir. Dukungan TWG menandakan kepercayaan terhadap kemampuan Lambda untuk mendapatkan kontrak jangka panjang dengan perusahaan teknologi besar.

Keunggulan Kompetitif Lambda

Lambda mengoperasikan jaringan pusat data AI yang berbasis di AS, menjual infrastruktur ke penyedia cloud skala besar dan langsung ke perusahaan. Kesepakatan baru-baru ini yang bernilai miliaran dolar dengan Microsoft menggarisbawahi pengaruhnya yang semakin besar. Microsoft sebelumnya telah mendapatkan layanan senilai sekitar $1 miliar dari CoreWeave, pelanggan terbesarnya pada tahun 2024, sebelum OpenAI menandatangani kesepakatan senilai $12 miliar dengan penyedia yang sama pada bulan Maret. Lambda kini berada pada posisi untuk meraih pangsa pasar yang signifikan karena permintaan melebihi pasokan.

Penilaian dan Pertumbuhan di Masa Depan

Meskipun Lambda menolak mengomentari penilaiannya saat ini, peningkatan sebesar $1,5 miliar jauh melebihi perkiraan sebelumnya. Pada bulan Februari, perusahaan mengumpulkan $480 juta dalam putaran Seri D, senilai $2,5 miliar, menurut PitchBook. Pendanaan terbaru menunjukkan peningkatan penilaian yang substansial, meskipun angka pastinya masih dirahasiakan.

Tren yang Lebih Luas

Putaran pendanaan ini menyoroti semakin ketatnya persaingan di bidang infrastruktur AI. Perusahaan seperti Lambda dan CoreWeave berkembang pesat, didukung oleh investor berkantong tebal yang ingin mendapatkan keuntungan dari revolusi AI. Pasar sedang berkonsolidasi, dengan beberapa pemain kunci siap mendominasi pasokan perangkat keras dan layanan khusus.

Melihat ke Depan

Permintaan akan infrastruktur AI diperkirakan akan tumbuh seiring dengan semakin banyaknya perusahaan yang mengadopsi dan menerapkan aplikasi AI. Putaran pendanaan terbaru Lambda memposisikannya untuk melanjutkan ekspansi, termasuk kemungkinan IPO di masa depan. Perusahaan ini kini mempunyai modal yang cukup untuk bersaing dengan penyedia cloud yang sudah mapan dan meraih pangsa lebih besar di pasar AI yang berkembang pesat